Hallo Sobat, disekmen Sistem Informasi kali ini admin akan mencoba membuat artikel tentang Perancangan Database
Di dalam suatu organisasi yang besar, sistem database merupakan bagian penting pada sistem informasi, karena di perlukan untuk mengelola sumber informasi pada organisasi tersebut. Untuk mengelola sumber informasi tersebut yang pertama kali di lakukan adalah merancang suatu sistem database agar informasi yang ada pada organisasi tersebut dapat digunakan secara maksimal.
Tujuan
Perancangan Database
- Untuk memenuhi kebutuhan akan informasi dari pengguna dan aplikasi
- Menyediakan struktur informasi yang natural dan mudah di mengerti oleh pengguna
- Mendukung kebutuhan pemrosesan dan beberapa obyek kinerja dari suatu sistem database
Berikut
ini siklus kehidupan sistem informasi di mana terdapat siklus kehidupan sistem
database.
Siklus Kehidupan
Sistem Informasi (Macro Life Cycle )
Tahapan–tahapan
yang ada pada siklus kehidupan sistem informasi yaitu :
1. Analisa Kelayakan
Tahapan
ini memfokuskan pada penganalisaan areal
aplikasi yang unggul , mengidentifikasi pengumpulan informasi dan penyebarannya,
mempelajari keuntungan dan kerugian , penentuan kompleksitas data dan proses,
dan menentukan prioritas aplikasi yang akan digunakan.
2. Analisa dan Pengumpulan Kebutuhan Pengguna
Kebutuhan–kebutuhan
yang detail dikumpulkan dengan berinteraksi pada sekelompok pemakai atau
pemakai individu. Mengidentifikasikan masalah
yang ada dan kebutuhan-butuhan, ketergantungan antar aplikasi, komunikasi dan
prosedur laporan.
3.
Perancangan
Perancangan terbagi menjadi dua yaitu :
perancangan sistem database dan
sistem aplikasi
4.
Implementasi
Mengimplementasikan sistem informasi dengan database yang
ada
5. Pengujian dan Validasi
Pengujian dan validasi
sistem database dengan kriteria kinerja
yang diinginkan oleh pengguna.
6.
Pengoperasian
dan Perawatan
Pengoperasian sistem setelah di validasi disertai dengan
pengawasan dan perawatan sistem
Siklus Keh idupan
Aplikasi Database ( Micro Life Cycle )
Tahapan yang ada pada siklus kehidupan aplikasi database
yaitu :
1.Pendefinisian Sistem
Pendefinisian ruang lingkup dari sistem database,
pengguna dan aplikasinya.
2.Perancangan Database
Perancangan
database secara logika dan fisik pada suatu sistem database sesuai dengan
sistem manajemen database yang diinginkan.
3.Implementasi Database
Pendefinisian database secara konseptual,
eksternal dan internal, pembuatan file–file database yang kosong serta implementasi aplikasi software.
4.Pengambilan dan Konversi
DataDatabase
ditempatkan dengan baik, sehingga jika
ingin memanggil data secara langsung ataupun merubah file–file yang ada
dapat di tempatkan kembali sesuai dengan format sistem databasenya.
5.Konversi Aplikasi
Software-software aplikasi dari
sistem database sebelumnya di konversikan ke dalam sistem database yang
baru.
6.Pengujian dan Validasi
Sistem yang baru telah di test dan di uji kinerja nya.
7.Pengoperasian
Pengoperasian
database sistem dan aplikasinya.
8.Pengawasan dan Pemeliharaan
Pengawasan dan pemeliharaan sistem database dan aplikasi
software.
Proses Perancangan Database
Ada 6 tahap
untuk proses perancangan suatu database :
1. Pengumpulan data dan analisis
2. Perancangan database secara
konseptual
3. Pemilihan sistem manajemen
database
4. Perancangan database secara
logika
5. Perancangan database secara
fisik
No comments:
Post a Comment